Workshop Pemutakhiran Perangkat Mutu (Permendikbud No. 53 Tahun 2023)

 


Metro, 15 April 2025 – Universitas Dharma Wacana (UDW) sukses menyelenggarakan Workshop Pemutakhiran Perangkat Mutu dalam rangka implementasi Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) No. 53 Tahun 2023. Kegiatan yang berlangsung di Gedung C Kampus Utama UDW ini dihadiri oleh pimpinan universitas, fakultas, program studi, unit penjaminan mutu fakultas serta perwakilan Yayasan Pendidikan dan Kebudayaan Dharma Wacana. Narasumber utama, Daniel Fernandez, pakar Penjaminan Mutu dari Universitas Indonesia Mandiri (UIM), hadir membagikan wawasan strategis terkait pemutakhiran sistem mutu pendidikan tinggi.

 

Workshop dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor I UDW, Dr. Ir. Etik Puji Handayani, M.P., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya kesiapan institusi dalam merespons dinamika regulasi pendidikan nasional. “Permendikbud No. 53 Tahun 2023 adalah panduan baru untuk meningkatkan daya saing dan kualitas pendidikan. Workshop ini menjadi langkah konkret UDW dalam memperkuat budaya mutu di seluruh lini,” ujarnya. Turut hadir dalam pembukaan Ketua Yayasan Dharma Wacana, Rohmat Hariadi,S.IP., yang menyatakan dukungan penuh bagi upaya transformasi mutu ini.

 

Dalam paparannya, Daniel Fernandez memaparkan empat pilar utama Permendikbud No. 53/2023: penyempurnaan standar kompetensi lulusan, inovasi sistem pembelajaran, penguatan tata kelola institusi, dan digitalisasi proses penjaminan mutu. “Tantangan terbesar adalah mengintegrasikan prinsip quality assurance ke dalam ekosistem kampus secara holistik, mulai dari tingkat prodi hingga rektorat. Sinergi antar-stakeholder dan penggunaan teknologi menjadi kunci,” jelas Fernandez. Ia juga menyoroti pentingnya benchmarking nasional-internasional serta peran aktif dosen dan tenaga kependidikan dalam mencapai target mutu.


Sesi diskusi dipandu Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Supardi., M.Kes., menghadirkan tanggapan aktif dari para dekan, unit penjaminan mutu dan koordinator prodi. Beberapa isu strategis mengemuka, seperti optimalisasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) berbasis data, penyusunan dokumen mutu yang terintegrasi dengan platform digital, serta peningkatan kolaborasi dengan industri.

Workshop juga mencakup sesi group discussion untuk menyusun rencana aksi jangka pendek dan menengah. Salah satu rekomendasi utama adalah pembentukan task force pemutakhiran dokumen mutu yang melibatkan perwakilan dari semua fakultas, dengan target finalisasi pada Agustus 2025. “Kami akan mulai dengan sosialisasi bertahap ke seluruh dosen dan staf, dilanjutkan audit internal pada Agustus mendatang,” tambah Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM).

 

Kegiatan ditutup oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik, Dr. Ir. Etik Puji Handayani, M.P. yang mengapresiasi antusiasme peserta. “Kami yakin UDW mampu menjadi pelopor implementasi Permendikbud ini di tingkat regional. “tegas beliau.  Dengan dihadiri 28 peserta yang terdiri dari pimpinan universitas, fakultas, dan prodi, workshop ini diharapkan menjadi momentum percepatan pemenuhan standar mutu pendidikan tinggi yang lebih transparan, akuntabel, dan berkelanjutan.


Dokumentasi Workshop